Jupiter MX adalah salah satu motor keluaran Yamaha yang sudah cukup lama beredar di pasaran Indonesia. Banyak para penggemar motor yang menggemari model ini karena memiliki performa yang handal dan desain yang keren. Namun, beberapa pengemar menanyakan tentang perbedaan CDI Jupiter MX lama dan baru.
Apa itu CDI?
Sebelum membahas perbedaan, terlebih dahulu kita bahas tentang apa itu CDI. CDI (Capacitor Discharge Ignition) adalah sistem yang digunakan kendaraan roda dua untuk mengatur pengapian mesin. CDI menghasilkan benih api dan mengirimkannya ke busi. Sistem ini adalah hal yang sangat penting bagi kendaraan karena pengaturan pengapian yang baik akan mempengaruhi kinerja mesin secara keseluruhan.
Perbedaan CDI Jupiter MX Lama dan Baru
- Kontrol Suara Pembukaan Throttle
Salah satu perbedaan antara CDI Jupiter MX lama dan baru adalah pada kontrol suara pembukaan throttle. Yang lama memiliki kontrol yang lebih kasar, sedangkan yang baru memiliki kontrol yang lebih halus. Perbedaan ini tentu saja mempengaruhi performa motor secara keseluruhan.
- Jenis Busi yang Digunakan
Jupiter MX lama menggunakan busi Fórmula XR4E, sedangkan Jupiter MX baru menggunakan busi NGK CR8E. Kelemahan busi Fórmula adalah mudah panas dan memperpendek masa pakainya, sedangkan kelebihannya adalah hasil kinerja mesin yang cukup baik. Sedangkan busi NGK CR8E lebih tahan panas dan memiliki masa pakai yang lebih lama dibandingkan busi Fórmula.
- Tidak Ada Sensasi Getaran
Perbedaan lain antara CDI Jupiter MX lama dan baru adalah sensasi getaran. CDI Jupiter MX yang lama memiliki sensasi getaran pada putaran tinggi, sementara yang baru tidak ada sensasi getaran sama sekali.
- Tidak Ada Batas RPM
Jupiter MX lama hanya mampu mencapai RPM 14.500, sedangkan Jupiter MX baru bisa mencapai kecepatan 15.000 RPM. Kecepatan ini tentu saja mempengaruhi performa dan penggunaan motor.
Kesimpulan
Jadi, dalam hal pengapian mesin, perbedaan CDI Jupiter MX lama dan baru begitu signifikan. Yang membuat perbedaan utama antara CDI Jupiter MX lama dan baru terletak pada kontrol suara pembukaan throttle, jenis busi yang digunakan, sensasi getaran, dan batas RPM. Dalam melakukan pemilihan CDI terbaru, pastikan untuk mempertimbangkan semua faktor yang dapat memengaruhi performa mesin motor pilihan Anda. Semoga informasi ini bermanfaat bagi para penggemar Jupiter MX.