Sebagai pengemudi mobil, Anda mungkin pernah mendengar istilah "plat kopling". Plat kopling adalah perangkat dalam mobil yang sangat penting karena berfungsi menghubungkan mesin dengan transmisi mobil. Tanpa plat kopling, mobil tidak bisa berjalan.
Ada dua jenis plat kopling mobil yang sering digunakan, yaitu plat kopling mobil 4 per dan plat kopling mobil 6 per. Namun, apa perbedaan antara keduanya? Artikel ini akan membahas perbedaan antara plat kopling mobil 4 per dan 6 per.
Plat Kopling Mobil 4 Per
Plat kopling mobil 4 per, juga dikenal sebagai plat kopling "tunggal", adalah jenis plat kopling yang paling umum digunakan pada mobil. Plat kopling ini memiliki empat piringan yang dipasangkan ke dalam satu unit. Saat pedal kopling ditekan, pergerakan hidrolik menekan piringan ke roda kopling dan menciptakan gesekan, sehingga roda kopling berputar.
Keuntungan dari plat kopling mobil 4 per adalah harganya lebih terjangkau dan lebih mudah diganti jika rusak. Namun, plat kopling mobil 4 per memiliki kelemahan pada performa karena hanya terdiri dari empat piringan, membuat tekanan pada piringan lebih tinggi dan membutuhkan lebih banyak daya agar mobil bisa berjalan.
Plat Kopling Mobil 6 Per
Plat kopling mobil 6 per, juga dikenal sebagai plat kopling "ganda", sebetulnya memiliki enam piringan yang terpisah dalam tiga unit, yaitu tiga piringan pada satu sisi dan tiga piringan pada sisi lain. Ketika pedal kopling ditekan, sistem hidrolik memindahkan cairan rem ke plat kopling untuk kemudian menggerakkan kemudi, menghasilkan putaran pada roda kopling.
Keuntungan dari plat kopling mobil 6 per adalah performanya lebih baik dari plat kopling mobil 4 per karena memiliki enam piringan. Plat kopling mobil 6 per juga lebih tahan lama dan memiliki umur pakai yang lebih panjang daripada plat kopling mobil 4 per. Kelemahan dari plat kopling mobil 6 per mungkin adalah harga yang lebih mahal dan juga lebih sulit diganti jika rusak.
Kesimpulan
Setelah membaca penjelasan di atas, perbedaan antara plat kopling mobil 4 per dan 6 per jelas. Meski plat kopling mobil 6 per lebih baik dalam performa dan tahan lama, namun harganya lebih mahal dan lebih sulit diganti jika rusak. Sementara plat kopling mobil 4 per lebih terjangkau dalam harga dan lebih mudah diganti jika rusak, meski performanya kurang dibandingkan dengan plat kopling mobil 6 per.
Kesimpulannya, pemilihan jenis plat kopling mobil tergantung pada kebutuhan dan ketersediaan dana yang dimiliki. Jika mobil Anda digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, kemungkinan akan lebih baik memilih plat kopling mobil 4 per. Namun, jika Anda mengendarai mobil yang lebih besar atau sering mengemudi di jalan beraspal atau berbatu, plat kopling mobil 6 per mungkin menjadi pilihan terbaik. Bagaimanapun juga, pastikan Anda selalu merawat mobil Anda agar plat koplingnya selalu berfungsi dengan baik selama jangka waktu yang diinginkan.