Kenapa Harus Memulai Mobil Dengan Menekan Kopling?

Bang Montir

Kopling adalah salah satu komponen penting dalam mobil. Ketika kita memulai mobil, rupanya menekan pedal kopling sebelum menghidupkan mesin sangatlah penting. Mengapa? Simak penjelasannya di bawah ini.

Proses Memulai Mesin Mobil

Sebelum membahas mengapa menekan kopling penting, mari kita bahas proses memulai mesin mobil terlebih dahulu. Saat kita akan memulai mesin mobil, ada sejumlah prosedur yang harus dilakukan terlebih dahulu. Berikut adalah prosedur yang umumnya diterapkan:

  1. Pastikan mobil berada dalam posisi netral (neutral)
  2. Tekan pedal rem (brake) ketika mobil berada dalam posisi datar
  3. Masukkan kunci mobil ke posisi starter (ignition)
  4. Hidupkan mesin dan tahan posisi kunci starter kurang lebih selama 3-5 detik (tergantung kondisi mobil)

Setelah prosedur di atas dilakukan dengan benar, mesin mobil akan hidup dan siap digunakan.

Namun, begitu mudah sih? Ternyata tidak begitu saja. Ada satu prosedur lagi yang dilakukan oleh pengemudi mobil, yaitu menekan pedal kopling.

Apa Itu Kopling?

Sebelum menjelaskan mengapa harus menekan pedal kopling, mari kita bahas dulu apa itu kopling.

Kopling adalah salah satu komponen dalam mobil yang berfungsi menghubungkan mesin dan transmisi. Ketika pedal kopling ditekan, hubungan antara mesin dan roda akan terputus sehingga mobil tidak akan bergerak. Namun, ketika pedal kopling dilepaskan, hubungan antara mesin dan roda akan terhubung kembali sehingga mobil dapat bergerak.

Mengapa Harus Menekan Pedal Kopling Saat Memulai Mobil?

Nah, sekarang mari kita bahas mengapa harus menekan pedal kopling saat memulai mobil.

Ketika mesin mobil dihidupkan, tekanan oli dalam sistem kopling akan meningkat karena oli terdorong ke dalam ruang sirkulasi. Oli yang terdorong ini membuat komponen dalam sistem kopling menyatu dan menyatu secara bersamaan. Ketika pedal kopling tidak ditekan atau dilepaskan, ketegangan dalam sistem kopling akan meningkat, sehingga sedikit energi mesin akan terserap. Hal ini akan menyebabkan mesin bekerja dengan sempurna, namun energi mesin yang terserap bisa berakibat buruk pada rangkaian kopling. Akan sangat mengganggu dan merusak kopling di kemudian hari.

BACA JUGA:   Tips Memilih Oli Kopling Mobil Agya yang Tepat

Dalam situasi normal (ketika mesin mobil mati), tekanan dalam sistem kopling relatif rendah. Namun, jika mesin mobil dinyalakan tanpa menekan pedal kopling, tekanan dalam sistem kopling akan meningkat secara drastis, membuat komponen kopling menjadi panas dan dapat merusaknya. Dampak lainnya, tekanan dalam sistem kopling yang meningkat juga dapat membuat tekanan dalam sistem hidrolik menjadi sangat besar dan memicu kebocoran oli.

Oleh karena itu, menekan pedal kopling saat memulai mobil sangatlah penting guna mengurangi beban pada komponen kopling dan meminimalkan risiko kerusakan di kemudian hari.

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa menekan pedal kopling saat memulai mobil sangatlah penting. Hal ini akan membantu mengurangi beban pada komponen kopling dan meminimalkan risiko kerusakan di kemudian hari.

Namun, ingat bahwa ketika menekan pedal kopling, pastikan mobil berada dalam posisi netral (neutral) dan pedal rem (brake) juga ditekan. Selain itu, pastikan juga saat menjalankan mobil, kurangi kecepatan dengan baik dan cepat tepuk tambah rem ketika perlu.

Dengan melakukan semua itu, Anda dapat menjalankan mobil Anda dengan aman dan nyaman dengan memperhatikan detail dan aturan yang ada.

Also Read

Bagikan: