Kapan Wajib Ganti Oli Transmisi Mobil Manual? – Petunjuk dan Tips Penting

Bang Montir

Kapan Wajib Ganti Oli Transmisi Mobil Manual? – Petunjuk dan Tips Penting
Kapan Wajib Ganti Oli Transmisi Mobil Manual? – Petunjuk dan Tips Penting

Kapan Anda Harus Ganti Oli Transmisi di Mobil Manual?

Mobil manual memiliki transmisi yang berbeda dari mobil otomatis. Transmisi manual menggunakan oli untuk membantu mendorong mobil. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui kapan harus mengganti oli transmisi. Berdasarkan penelitian terbaru, umumnya mobil manual disarankan mengganti oli transmisi setiap 40.000 km.

Mengapa Harus Mengubah Oli Transmisi?

Sebagai pengguna mobil, Anda harus mengganti oli transmisi secara berkala agar mobil Anda berfungsi dengan baik. Oli transmisi memainkan peran yang penting dalam mendorong mobil Anda. Jika Anda tidak mengganti oli secara berkala, maka oli dapat mengering dan akan menyebabkan kerusakan pada bagian dalam transmisi. Oleh karena itu, penting untuk Anda mengetahui kapan waktu yang tepat untuk mengganti oli transmisi.

Berapa Lama Oli Transmisi Bisa Digunakan?

Menurut Technical Specialist PT Pertamina Lubricants (PTPL), Brahma Putra Mahayana, umumnya mobil manual disarankan mengganti oli transmisi setiap 40.000 km. Jika Anda menggunakan mobil secara intensif, maka Anda harus mengganti oli lebih sering. Hal ini penting untuk memastikan bahwa oli tetap berkualitas tinggi dan tidak menyebabkan kerusakan pada bagian dalam transmisi.

Bagaimana Cara Mengganti Oli Transmisi?

Mengubah oli transmisi tidak begitu sulit. Pertama-tama, Anda harus memastikan bahwa Anda memiliki persiapan yang tepat sebelum mulai mengganti oli. Anda harus memiliki tabung kosong untuk menampung oli lama, pembuangan oli, dan juga oli baru.

BACA JUGA:   Mengenal Lebih Jauh Tentang Ngempos pada Mobil: Apa Itu dan Kapan Harus Digunakan?

Setelah Anda mempersiapkan semua peralatan, Anda dapat mulai mengubah oli transmisi. Pertama, Anda harus membuka tutup oli dan mengosongkan oli lama dari transmisi. Jika oli lama masih cukup, Anda dapat menggunakannya untuk tujuan lain. Kemudian, Anda harus mengisi transmisi dengan oli baru. Anda harus memastikan bahwa oli baru yang Anda masukkan adalah oli yang sesuai untuk mobil Anda. Jika Anda tidak yakin, Anda sebaiknya menghubungi dealer atau bengkel mobil terdekat untuk memastikan bahwa Anda membeli oli yang benar.

Apa Yang Harus Diperhatikan Saat Mengubah Oli Transmisi?

Selain memastikan bahwa Anda membeli oli yang sesuai dengan mobil Anda, Anda juga harus memperhatikan beberapa hal lain saat mengganti oli transmisi. Berikut adalah beberapa hal yang harus Anda perhatikan:

  • Pastikan Anda menjaga kebersihan dan keselamatan ketika mengganti oli transmisi. Anda harus memastikan bahwa Anda membersihkan area di sekitar transmisi sebelum mulai mengganti oli. Hal ini penting untuk mencegah kontaminasi oli baru.
  • Pastikan Anda mengganti filter oli secara berkala. Filter oli harus diganti secara berkala untuk memastikan bahwa oli yang baru dapat bekerja dengan baik.
  • Pastikan Anda mengganti penutup oli dengan benar. Jika Anda tidak mengganti penutup oli dengan benar, maka oli yang baru dapat bocor dan menyebabkan kerusakan pada bagian dalam transmisi.

Kesimpulan

Mengubah oli transmisi secara berkala sangat penting untuk memastikan bahwa mobil Anda tetap berfungsi dengan baik. Anda harus memastikan bahwa Anda mengganti oli setiap 40.000 km atau lebih sering jika Anda menggunakan mobil secara intensif. Anda juga harus memastikan bahwa Anda membeli oli yang tepat untuk mobil Anda dan juga memperhatikan beberapa hal lain seperti menjaga kebersihan dan keselamatan, mengganti filter oli secara berkala, dan mengganti penutup oli dengan benar. Dengan demikian, Anda akan dapat menjaga transmisi mobil Anda agar tetap berfungsi dengan baik.

Also Read

Bagikan:

Tags