Kampas Kopling Pada Mobil: Semua Yang Perlu Anda Ketahui

Bang Montir

Kampas kopling adalah salah satu komponen penting dalam sistem transmisi mobil. Fungsi utamanya adalah untuk menghubungkan atau memutuskan tenaga dari mesin ke transmisi. Jadi, ketika Anda menginjak pedal kopling, kampas kopling akan mengangkat piringan kopling dari flywheel.

Dalam artikel ini, kami akan membahas selengkapnya tentang kampas kopling pada mobil, mulai dari apa itu, bagaimana cara kerjanya, hingga tanda-tanda jika kampas kopling mulai aus.

Apa itu Kampas Kopling?

Kampas kopling adalah salah satu bagian dari kopling mobil yang terdiri dari plat besi atau baja dengan bahan menggosok yang menempel (biasanya pada sisi dalam) yang disebut kampas. Kampas kopling adalah komponen yang berguna untuk menyalurkan putaran mesin ke transmisi melalui kopling yang menghubungkan kedua sistem itu saat gigi transmisi dimasukkan.

Bagaimana Cara Kerja Kampas Kopling?

Kampas kopling bekerja dengan cara menghubungkan dan memutuskan tenaga dari mesin ke transmisi saat pedal kopling ditekan dan dilepaskan. Ketika pedal kopling ditekan oleh pengemudi, plat tekanan yang terhubung ke kotak gigi akan menjauh dari kampas kopling. Akibatnya, kampasnya berhenti melawan piringan kopling yang terhubung ke mesin, sehingga tenaga mesin tidak lagi dicapai oleh transmisi melalui garpu, pakaiannya, dan tuas pemindah gigi. Ketika pedal dilepaskan oleh pengemudi, piringan kopling kembali bertemu dengan kampas kopling, yang menghubungkan tenaga dari mesin ke transmisi dan komponen mobil lainnya.

Apa Saja Tanda-Tanda Kampas Kopling Mulai Aus?

  1. Terdengar Suara Berdecit

Jika kampas kopling mulai aus, maka akan terjadi suara berdecit yang tidak normal pada mobil Anda ketika kopling dilepaskan. Suara ini biasanya berasal dari sistem transmisi mobil dan terdengar seolah-olah ada gaya gesek yang menyebabkan kebisingan.

  1. Kopling Semakin Berat
BACA JUGA:   Pengertian Sistem Kerja Kopling Hidrolik Mobil

Jika kampas kopling mulai aus, maka Anda akan merasakan bahwa pedal kopling semakin berat saat Anda menginjaknya. Hal ini karena kampas kopling mulai melengkung dan sulit untuk bergerak kembali ke posisi semula.

  1. Respons Gigi Menjadi Tumpul

Ketika kampas kopling pada mobil mulai aus, respons gigi menjadi tumpul dan sulit untuk masuk ke gigi. Ini bisa terjadi karena kampas kopling tidak dapat menutup dengan benar, sehingga mengakibatkan tenaga mesin tidak dapat terhubung dengan baik dengan transmisi.

Kesimpulan

Kampas kopling merupakan komponen penting dalam mobil yang menghubungkan mesin dengan transmisi. Jika Anda mengalami masalah seperti suara berdecit, pedal kopling semakin berat, atau respons gigi yang tumpul, itu bisa menjadi tanda bahwa kampas kopling pada mobil Anda mulai aus dan perlu diganti. Jangan biarkan kondisi ini terus berlanjut, segera lakukan perbaikan untuk menjaga agar mobil Anda dapat berfungsi dengan baik.

Also Read

Bagikan: