Pajak kendaraan merupakan salah satu komponen biaya yang harus ditanggung pemilik kendaraan bermotor. Bagi pemilik Honda Stream, banyak yang mengeluhkan tingginya biaya pajak tahunan dibandingkan mobil sejenis. Berikut adalah analisis mendalam mengenai alasan mengapa pajak Honda Stream tergolong mahal.
1. Klasifikasi CC Mesin yang Tinggi
Salah satu faktor utama yang memengaruhi besaran pajak kendaraan adalah kapasitas mesin (cc). Honda Stream, terutama varian RSZ dengan mesin 1.800 cc, termasuk dalam kategori mobil dengan kapasitas mesin besar. Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 65 Tahun 2016 tentang Jenis dan Tarif Pajak Kendaraan Bermotor, semakin tinggi cc mesin, semakin tinggi pula pajaknya.
- Perbandingan dengan Mobil Lain:
- Honda Jazz (1.500 cc) memiliki pajak lebih rendah.
- Toyota Avanza (1.300 cc) lebih murah pajaknya.
- Dampak CC terhadap Pajak:
- 1.000 – 1.500 cc dikenakan tarif progresif.
- Di atas 1.500 cc kenaikan pajak lebih signifikan.
2. Pengaruh Usia Kendaraan
Honda Stream sudah tidak diproduksi sejak 2014, sehingga mayoritas unit yang beredar saat ini berusia di atas 10 tahun. Pemerintah menerapkan sistem pajak progresif berdasarkan usia kendaraan:
- Kendaraan di bawah 5 tahun: Pajak normal.
- 5 – 10 tahun: Kenaikan 1,5x dari tarif dasar.
- Di atas 10 tahun: Bisa mencapai 2x lipat.
Karena Honda Stream termasuk kendaraan tua, pajaknya otomatis lebih tinggi dibanding mobil baru dengan cc serupa.
3. Kebijakan Pajak Daerah yang Berbeda
Setiap provinsi di Indonesia memiliki aturan tambahan terkait pajak kendaraan. Beberapa daerah memberlakukan biaya tambahan seperti:
- Pajak progresif untuk kendaraan mewah (DKI Jakarta).
- Biaya uji emisi (terutama untuk mobil tua).
- Sumbangan wajib daerah (contoh: Jawa Barat).
Honda Stream sering dikenakan biaya tambahan ini karena dianggap sebagai mobil mewah pada masanya.
4. Faktor Nilai Jual Kendaraan (NJKB)
Besaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) ditentukan berdasarkan Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB). Honda Stream, meski sudah tua, masih memiliki nilai jual tinggi karena:
- Ketersediaan sparepart terbatas (meningkatkan nilai pasar).
- Permintaan pasar bekas yang stabil (karena jarang ada pengganti langsung).
- Kualitas mesin yang tahan lama (menjadi incaran kolektor).
NJKB yang tinggi secara otomatis meningkatkan PKB.
5. Perbedaan Pajak untuk Transmisi Matic
Honda Stream umumnya menggunakan transmisi otomatis, yang menurut beberapa aturan daerah dikenakan pajak lebih tinggi dibanding manual. Alasannya:
- Biaya perawatan lebih mahal.
- Konsumsi bahan bakar lebih tinggi (berdampak pada uji emisi).
- Kategori kendaraan "mewah" di beberapa wilayah.
6. Dampak Peraturan Uji Emisi
Kendaraan berusia di atas 10 tahun wajib melakukan uji emisi, yang memengaruhi biaya pajak. Honda Stream dengan mesin besar cenderung menghasilkan emisi lebih tinggi, sehingga:
- Harus memenuhi standar uji lebih ketat.
- Jika gagal, perlu perbaikan sebelum bisa bayar pajak.
- Biaya uji emisi bertambah tiap tahun.
Penutup
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa tingginya pajak Honda Stream dipengaruhi oleh kombinasi faktor teknis (cc mesin, usia kendaraan), regulasi (pajak daerah, NJKB), dan pasar (nilai bekas, permintaan). Pemilik disarankan membandingkan perhitungan pajak di berbagai daerah atau mempertimbangkan opsi perpanjangan pajak multi-tahun untuk menghemat biaya.
