Jika Anda pengendara motor Supra X 125 Fi pasti sudah sangat familiar dengan yang namanya celah klep. Yap, celah klep adalah jarak antara dudukan klep dan arah atas piston saat klep dalam kondisi tertutup. Namun, apa sebenarnya fungsi atau manfaat dari mengontrol celah klep secara rutin? Simak ulasan berikut ini.
Apa yang Terjadi Jika Celah Klep Tidak Dikontrol?
Dalam setiap kendaraan, celah klep adalah salah satu komponen penting yang harus selalu terawat. Bagaimana tidak, jika celah klep kurang diperhatikan, maka akan menimbulkan berbagai dampak negatif pada performa mesin kendaraan.
Hal yang paling umum dan sering terjadi jika celah klep tidak terkontrol adalah kerusakan pada klep itu sendiri. Jika celah klep terlalu ketat, maka klep akan sulit bergerak dan membuat suara mesin lebih keras. Sebaliknya, jika celah klep terlalu longgar, maka pengendalian mesin tidak stabil dan konsumsi bahan bakar lebih boros.
Selain itu, celah klep yang tidak terkontrol juga dapat merusak bagian-bagian mesin lainnya, seperti piston, camshaft, dan rocker arm. Hal tersebut tentu akan mengakibatkan biaya perbaikan mesin yang cukup mahal.
Berapa Sering Celah Klep Harus Dikontrol?
Sekarang, muncul pertanyaan umum, berapa sering celah klep harus dikontrol? Menurut rekomendasi pabrik, kontrol celah klep harus dilakukan setiap 10.000 km sekali. Namun, hal ini juga bisa disesuaikan dengan kondisi penggunaan kendaraan dan lingkungan sekitar.
Jika Anda mengendarai kendaraan dalam kondisi yang cukup berat atau sering melewati jalan bergelombang, maka sangat dianjurkan untuk memeriksa celah klep lebih sering. Sebaliknya, jika kondisi penggunaan kendaraan Anda cukup ringan, maka Anda bisa melakukan kontrol celah klep setiap 15.000 km sekali.
Bagaimana Cara Mengontrol Celah Klep?
Mengontrol celah klep sebenarnya cukup mudah dan bisa dilakukan sendiri di rumah. Namun, untuk memastikan bahwa kontrol celah klep dilakukan dengan benar dan akurat, disarankan untuk menggunakan jasa bengkel resmi.
Namun, jika ingin melakukan kontrol celah klep sendiri, berikut adalah beberapa langkah yang bisa diikuti:
-
Pastikan kondisi mesin dalam keadaan dingin.
-
Buka tutup klep dan cari posisi klep yang terbuka, yaitu saat piston berada dalam posisi TMA (Titik Mati Atas).
-
Ukur celah klep menggunakan feeler gauge. Pastikan celah klep sesuai dengan spesifikasi yang tertera pada buku manual kendaraan.
-
Jika celah klep tidak sesuai dengan spesifikasi, maka diperlukan penyesuaian celah klep oleh mechanic atau teknisi ahli.
Kesimpulan
Dalam kesimpulannya, celah klep adalah salah satu komponen penting dalam sistem mesin kendaraan. Oleh karena itu, pengendara harus selalu memperhatikan kontrol celah klep secara rutin untuk memastikan performa kendaraan tetap optimal.
Meskipun kontrol celah klep bisa dilakukan sendiri, disarankan untuk menggunakan jasa bengkel resmi agar kontrol celah klep bisa dilakukan dengan akurat dan benar. Jangan sampai terjadi kerusakan pada mesin kendaraan akibat kelalaian dalam mengontrol celah klep.
Jadi, jangan lupa untuk rutin melakukan kontrol celah klep Supra X 125 Fi Anda, ya!