10 Jenis Box Subwoofer 18 Inch Terbaik untuk Pengalaman Bass yang Maksimal

Bang Montir

Subwoofer 18 inch adalah pilihan utama bagi pecinta audio yang menginginkan bass dalam, kuat, dan berkualitas tinggi. Namun, performa subwoofer tidak hanya bergantung pada driver-nya saja, melainkan juga pada jenis box (enclosure) yang digunakan. Box subwoofer berfungsi untuk mengoptimalkan respons frekuensi rendah, mengurangi distorsi, dan meningkatkan efisiensi suara.



Berikut adalah panduan lengkap tentang jenis box subwoofer 18 inch terbaik beserta kelebihan, kekurangan, dan rekomendasinya.

1. Sealed Box (Acoustic Suspension Enclosure)

Sealed box adalah jenis enclosure paling sederhana dan paling umum digunakan. Box ini dirancang untuk menghasilkan bass yang akurat dan dalam tanpa port atau lubang udara.

Kelebihan:

  • Respons bass yang cepat dan ketat.
  • Distorsi rendah karena udara di dalam box berfungsi sebagai peredam.
  • Ukuran relatif lebih kecil dibandingkan ported box.
  • Cocok untuk berbagai genre musik, terutama jazz dan klasik.

Kekurangan:

  • Efisiensi lebih rendah, membutuhkan amplifier yang lebih kuat.
  • Output bass tidak sekuat ported box.

Rekomendasi Produk:

  • Rockford Fosgate P3SD4-18 – Subwoofer 18 inch yang cocok untuk sealed box dengan respons bass yang presisi.

2. Ported Box (Bass Reflex Enclosure)

Ported box memiliki lubang (port) yang memungkinkan udara bergerak keluar-masuk, menghasilkan bass yang lebih keras dan lebih dalam.

Kelebihan:

  • Output bass lebih besar dan lebih dalam.
  • Efisiensi lebih tinggi, sehingga tidak membutuhkan amplifier sekuat sealed box.
  • Cocok untuk musik hip-hop, EDM, dan dubstep.

Kekurangan:

  • Ukuran lebih besar.
  • Respons bass kurang ketat dibandingkan sealed box.

Rekomendasi Produk:

  • Skar Audio EVL-18 D2 – Subwoofer 18 inch dengan ported box untuk bass yang mengguncang.

3. Bandpass Box

Bandpass box adalah kombinasi antara sealed dan ported box, di mana subwoofer dipasang di dalam ruang tertutup dengan port yang mengarah ke luar.

BACA JUGA:   Tips Membeli Mobil dengan Leasing

Kelebihan:

  • Bass sangat keras di frekuensi tertentu.
  • Efisiensi tinggi pada rentang frekuensi yang disetel.

Kekurangan:

  • Desain rumit dan membutuhkan tuning yang tepat.
  • Rentang frekuensi terbatas.

Rekomendasi Produk:

  • American Bass XFL-1844 – Subwoofer 18 inch yang cocok untuk bandpass box dengan output bass ekstrem.

4. Free-Air (Infinite Baffle) Subwoofer

Free-air subwoofer tidak menggunakan box konvensional, melainkan dipasang langsung di panel mobil atau ruang besar seperti bagasi.

Kelebihan:

  • Tidak memakan ruang karena tidak memerlukan box.
  • Bass natural dan dalam.

Kekurangan:

  • Membutuhkan ruang kedap udara yang besar.
  • Kurang cocok untuk sistem audio dengan SPL tinggi.

Rekomendasi Produk:

  • JL Audio 18W6v3-D4 – Subwoofer 18 inch yang dirancang untuk infinite baffle.

5. Tapped Horn Enclosure

Tapped horn adalah jenis box yang menggunakan prinsip horn loading untuk meningkatkan efisiensi bass pada frekuensi tertentu.



Kelebihan:

  • Output bass sangat keras dengan efisiensi tinggi.
  • Cocok untuk sound system live dan kompetisi SPL.

Kekurangan:

  • Ukuran sangat besar.
  • Sulit di-tune untuk frekuensi rendah.

Rekomendasi Produk:

  • B2 Audio Rage 18" – Subwoofer yang ideal untuk tapped horn enclosure.

6. Isobarik Enclosure

Isobarik menggunakan dua subwoofer yang dipasang berhadapan atau sejajar dalam satu box untuk meningkatkan respons bass.

Kelebihan:

  • Bass lebih dalam dengan ruang yang lebih kecil.
  • Distorsi rendah.

Kekurangan:

  • Biaya lebih mahal karena membutuhkan dua subwoofer.
  • Desain instalasi lebih rumit.

Rekomendasi Produk:

  • Sundown Audio U-18 – Subwoofer 18 inch yang cocok untuk konfigurasi isobarik.

7. Transmission Line Enclosure

Transmission line menggunakan saluran panjang yang diisi material peredam untuk menghasilkan bass yang sangat halus dan dalam.

Kelebihan:

  • Bass sangat dalam dan natural.
  • Distorsi sangat rendah.
BACA JUGA:   Gambar Bus Medium untuk Keperluan Businus dan Perjalanan Wisata

Kekurangan:

  • Ukuran sangat besar.
  • Sulit didesain dan dibangun.

Rekomendasi Produk:

  • Dayton Audio RSS460HO-4 18" – Subwoofer yang cocok untuk transmission line.

8. Vented Box dengan Multiple Ports

Vented box dengan multiple ports menggunakan lebih dari satu port untuk meningkatkan output bass.

Kelebihan:

  • Bass lebih kuat dan lebih dalam.
  • Efisiensi tinggi.

Kekurangan:

  • Membutuhkan ruang lebih besar.
  • Tuning lebih rumit.

Rekomendasi Produk:

  • DD Audio 9918 – Subwoofer 18 inch dengan vented box multi-port.

9. Hybrid Enclosure (Sealed + Ported)

Hybrid enclosure menggabungkan kelebihan sealed dan ported box dalam satu sistem.

Kelebihan:

  • Bass yang dalam sekaligus kuat.
  • Fleksibilitas tinggi.

Kekurangan:

  • Desain kompleks.
  • Biaya lebih mahal.

Rekomendasi Produk:

  • Fi Audio Q18 – Subwoofer 18 inch yang cocok untuk hybrid enclosure.

10. Custom Fiberglass Enclosure

Custom fiberglass dibuat khusus sesuai kebutuhan dan bentuk mobil untuk memaksimalkan ruang dan kualitas bass.

Kelebihan:

  • Desain unik dan presisi.
  • Efisiensi ruang maksimal.

Kekurangan:

  • Biaya tinggi.
  • Membutuhkan pembuatan khusus.

Rekomendasi Produk:

  • MTX Audio Terminator TNE218D – Subwoofer 18 inch yang cocok untuk custom fiberglass.

Dengan memahami berbagai jenis box subwoofer 18 inch di atas, Anda dapat memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan audio Anda. Pastikan untuk mempertimbangkan faktor ruang, daya amplifier, dan jenis musik yang sering didengarkan sebelum memutuskan.



Also Read

Bagikan: