Pulser merupakan bagian vital dari sistem pengapian pada kendaraan bermotor. Tanpa pulser, mesin tidak akan bisa hidup dan menggerakkan kendaraan. Oleh karena itu, penting untuk mengecek kondisi pulser secara teratur. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara mengecek pulser mati atau tidak dengan mudah dan efektif.
Apa itu Pulser?
Pulser adalah komponen pada sistem pengapian yang berfungsi untuk mengirimkan sinyal listrik ke CDI (Capacitor Discharge Ignition) atau ECM (Electronic Control Module) untuk mengatur waktu pengapian dan pembakaran bahan bakar. Saat pulser rusak atau mati, sinyal listrik tidak dapat terkirim, sehingga mesin tidak bisa hidup.
Pulser memiliki karakteristik khusus yang disebut resistansi. Resistansi adalah kemampuan pulser dalam menghambat aliran listrik. Jika pulser masih berfungsi dengan baik, resistansi akan berada dalam kisaran normal. Namun, jika pulser mati atau rusak, resistansi akan menjadi tak terukur atau nol.
Cara Mengecek Pulser Mati atau Tidak
Ada beberapa cara untuk mengecek kondisi pulser pada kendaraan bermotor. Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Gunakan Multimeter
Multimeter adalah alat yang berguna untuk mengukur resistansi dan arus listrik. Untuk mengecek pulser, hubungkan multimeter ke kabel pulser dan atur ke mode ohm. Kemudian, periksa nilai resistansi yang dihasilkan oleh pulser. Jika nilai resistansinya nol atau tak terukur, itu menunjukkan bahwa pulser mati atau rusak.
2. Periksa Kabel dan Sambungannya
Kabel dan sambungan adalah sumber utama masalah pulser yang umumnya terlewatkan. Pastikan kabel dan sambungannya dalam kondisi baik dan tidak ada tanda-tanda korosi atau kerusakan lainnya.
3. Periksa Rangkaian Listrik Lainnya
Jika pulser sudah dinyatakan mati atau rusak, periksa juga rangkaian listrik lainnya. Kondisi rangkaian listrik yang buruk dapat mempengaruhi kinerja pulser dan menyebabkan kerusakan pada sistem pengapian secara keseluruhan.
4. Bawa ke Bengkel Resmi
Jika Anda tidak yakin atau tidak nyaman untuk memeriksa pulser sendiri, sebaiknya bawa kendaraan ke bengkel resmi. Mereka memiliki alat dan teknisi yang terlatih untuk mengecek dan memperbaiki masalah pulser.
Kesimpulan
Mengecek pulser mati atau tidak sangat penting untuk menjaga kinerja mesin kendaraan bermotor. Ada beberapa cara untuk mengecek pulser, termasuk menggunakan multimeter, memeriksa kabel dan sambungannya, memeriksa rangkaian listrik lainnya, dan membawa kendaraan ke bengkel resmi. Pastikan untuk memeriksa pulser secara teratur untuk menghindari masalah yang lebih serius di masa depan.